Featured Post Today
print this page
Latest Post
Tampilkan postingan dengan label Seputar Ramadhan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Seputar Ramadhan. Tampilkan semua postingan

Makanan Bisa Kurangi Lapar Lho!

Makanan Bisa Kurangi Lapar Lho! Ungkapan “rasa lapar hanya ada dalam pikiran” ternyata dibuktikan oleh sebuah hasil penelitian terbaru. Menggambar makanan saat lapar ternyata bisa meningkatkan mood dan mengurangi rasa lapar.


Sebuah studi baru di AS telah menunjukkan bahwa seseorang tidak perlu langsung mengonsumsi makanan lezat seperti piza atau cupcakes untuk memuaskan mood menjadi lebih baik.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari St. Bonaventure University, New York, ini melibatkan 61 mahasiswa. Sepertiganya adalah wanita, lalu dibagi menjadi 4 kelompok secara acak. Semua peserta penelitian diberi pensil warna merah, hijau, dan hitam lalu diperintahkan menggambar makanan yang diletakan di depan mereka dalam keadaan lapar.

Setiap kelompok diperintahkan menggambar makanan yang berbeda. Kelompok pertama diperintahkan menggambar makanan yang tinggi lemak dan tinggi gula. Kelompok kedua menggambar piza. Kelompok ketiga menggambar stroberi. Sedangkan kelompok keempat menggambar paprika.

Para peneliti lalu menggunakan metode dari psikolog untuk menilai perubahaan mood mereka mulai dari rasa lapar, suasana hati, dan perasaan gembira dari 5 menit sebelum dan setelah mereka menggambar makanan tadi.

Dan hasilnya ternyata cukup mengejutkan. Ada perubahan yang sangat signifikan dalam mood atau suasana hati mereka. Tak satu pun dari para peserta merasa menjadi jauh lebih lapar dari sebelum menggambar makanan tersebut.

Setiap makanan yang digambar memiliki nilai peningkatan mood yang berbeda. Menggambar makanan tinggi lemak meningkatkan mood sebesar 28%, menggambar makanan tinggi gula dan rendah lemak (cupcakes dan stroberi) masing-masing meningkatkan mood sebesar 27% dan 22%, sementara kelompok yang menggambar makanan rendah lemak, rendah gula, dan sehat seperti paprika hanya meningkatkan mood sebesar 1%.

Hasil penelitian ini telah diterbitkan dalam Journal of Behavioural and Brain Science. Para peneliti mengatakan bahwa hasil studi ini didukung pula oleh studi sebelumnya, bahwa dengan hanya melihat gambar makanan saja sudah memiliki dampak positif pada suasana hati seseorang. Mereka berharap penelitian ini bisa dikembangkan kembali oleh para peneliti lain untuk melihat tingkat kesehatan seseorang.
Jadi, kalau Anda mulai lapar, sudah tahu ingin menggambar makanan apa?(Ramadhan Tahun 2013)
0 komentar

SMS Sahur Ramadhan Tahun 2013

SMS Sahur Ramadhan Tahun 2013 - Puasa!!! tetap semangat donk sahabat INSTANSI jangan mau kalah sama hawa nafsu kita, dan semangat berpuasa di bulan Suci Ramadhan itu di awali dari saat kita santap sahur jika kita malas untuk bersahur maka puasa kita pun akan terganggu, ldan tubuh akan lemas, Utama-nya niat kita untuk berpuasa harus mantap..



INSTANSI punya solusi agar semangat bersantap sahur datang, dengan SMS ke temen-temen, pacar dan ke semua orang yang kita cintai di sekitar kita. dengan melalui sms kita dapat mempererat tali silaturahmi kita kepada orang yang kita cintai dan pastinya mendapatkan pahala. berikut SMS ucapan selamat bersantap sahur 2013:

Nawaitu shauma gadhin ‘an adaai fardhu syahri ramadhaan haadzihis sanati lillahi ta’aalaa
"Dengan nama Allah yg maha Pengasih maha Penyayang saya berniat berpuasa sehari penuh besok dalam bulan ini bulan Ramadhan, karena Engkau ya Allah, amin."

“Dan makan dan minumlah kamu hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam yaitu fajar.” (QS. Al Baqarah : 187)

Ikhlas engkau kusapa Assalamu’alaikum
Dengan senyum rasa penuh syukur
Untukmu sudah makan sahur belum
Kalau belum met makan sahur.
Karna syukur aku berdo’a
Semoga selalu sehat badan kita
Dan bisa menjalankan ibadah puasa
Di bulan suci memetik banyak pahala
Selamat Makan Sahur… Cinta.
Yang kuharap malam ini hanya tenangmu. Yang kuinginkan saat ini hanya
damaimu. Yang kupinta detik ini hanya bahagiamu.
Met makan sahur , sayang.
ragukanlah bumi ini berputar
ragukanlah matahari itu berpijar
ragukanlah bintang itu bercahaya
tapi jgn ragukan cintaku pdmu..
met santap sahur ya..
Seakan menahan pajar pagi tuk kembali
melakukan hal yang tak mungkin
tetapi menatap wajahmu bagaikan pajar di pagi hari
membuatku tak berhenti berfikir
met makan sahur ya say...
Kau bukan saja terindah, tapi juga terdalam dalam hidupku. Tak salah lagi,
aku memilih mencintaimu.. met makan sahur ya…
Tak pernah ada kata terlambat untuk mengatakan cinta.
Ungkapkan saja, biar semua menjadi nyata.
met makan sahur ya…
Rebahlah di peraduanmu dengan kepala tengadah dan hati tak resah.
Percayalah, aku selalu gelisah bila tidurmu diselimuti gundah.
met makan sahur ya…
kamu adalah perhiasan dunia terindah
kamulah yang nomer satu.
aku tak akan bisa sukai lagi perempuan yang lainnya..he..!!
met makan sahur ya..cinta
Itulah beberapa SMS Sahur Ramadhan Tahun 2013 untuk orang yang kita cintai.. dan semoga melalui sms akan terpicu untuk semangat berpuasa amin ya rabbal allamin(Ramadhan Tahun 2013)
0 komentar

Tahu Siram Daging untuk Sahur

Tahu Siram Daging untuk Sahur - Keterbatasan waktu dalam menyiapkan menu santap sahur bisa disiasati dengan mengolah sumber protein nabati dan hewani sekaligus dalam satu masakan. Seperti masakan tahu siram daging. Selain lezat, masakan ini juga praktis dan mudah dibuat.



Tahu siram daging

Bahan:
250 gram tahu putih, potong dadu
200 gram daging sapi cincang
50 ml air
5 sendok makan minyak goreng

Bumbu:
40 gram bawang bombay, cincang
4 siung bawang putih, cincang
1 sendok makan irisan daun ketumbar
2 sendok makan saus tiram
1 sendok makan kecap asin
1 sendok makan kecap manis
½ sendok teh lada halus
½ sendok teh garam halus

Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum. Masukkan daging cincang dan bumbu-bumbu lainnya. Masak hingga daging berubah warna.
2. Tuang air, masak hingga air mendidih. Masukan potongan tahu. Masak hingga semua bahan matang. Angkat. Tuang ke dalam pinggan saji. Hidangkan hangat.

Untuk 5 porsi

Tip: Daging sapi bisa diganti dengan daging ayam atau udang cincang.(Ramadhan Tahun 2013)
0 komentar

Kendalikan Uang di Bulan Ramadan

Seputar Ramadhan - Biasanya, selama bulan puasa akan membuat kondisi keuangan sedikit mengalami masalah. Pasalnya, di bulan tersebut harus mengeluarkan anggaran tambahan untuk biaya sahur dan buka puasa. Apalagi, jika Anda termasuk yang doyan dengan menu-menu sahur dan buka puasa yang menarik.

Agar pengeluaran terkendali ada beberapa tips dan trik yang harus dilakukan. Tips dan trik ini diperlukan agar pengeluaran Anda tidak menjadi masalah dan merayakan dipenghujung puasa dengan kebahagiaan karena tidak terbebani oleh tagihan yang membengkak karena berbelanja.



Berikut ini adalah tips dan triknya;


  • Buat rencana pengeluaran untuk 30 hari. Masukkan juga anggaran untuk berbuka puasa bersama, karena pos pengeluaran ini biasanya memakan porsi hingga 45% dari gaji Anda.
  • Hanya gunakan penghasilan dari gaji untuk membayar biaya kebutuhan hidup rutin. Gunakan penghasilan dari THR atau bisnis sampingan, hanya untuk biaya mudik, biaya lebaran dan juga biaya Idul Adha.
  • Simpan kartu kredit di dalam lemari. Kecuali Anda adalah pribadi yang sangat disiplin, lebih baik selama bulan Ramadan hindari penggunaan kartu kredit, dan hanya gunakan kartu debit.
  • Alokasikan waktu untuk mengambil uang tunai ke ATM hanya maksimal 1 kali dalam seminggu.
  • Jangan tergiur dengan godaan Kredit Dana Tunai. Kemudahan mendapatkan pinjaman seringkali menjadi ancaman untuk kesejahteraan keuangan Anda di masa mendatang. Jika belum punya uangnya, sadarlah! Anda belum mampu untuk membeli keinginan hari ini. Bukan begitu? (Ramadhan Tahun 2013)
0 komentar

Puasa dan Musafir

Puasa dan Musafir - Dalam sebuah kesempatan, Pak Enang, sopir yang biasa mengantar kami keluar kota bercerita tentang seorang ustaz yang tidak berpuasa Ramadhan dalam perjalanan. Menurut Pak Enang, perjalanan itu cukup ringan, yakni Bandung-Jakarta.



Ia berpendapat, rukhshah (keringanan) berpuasa itu ada dikarenakan pada masa lalu di zaman Rasulullah SAW, safar (perjalanan) itu cenderung berat dan menyulitkan. Karena merasa kuat, Pak Enang tetap berpuasa dan sang ustaz berbuka.

Safar berarti menempuh perjalanan. Secara syariat, safar berarti meninggalkan tempat bermukim dengan niat menempuh perjalanan menuju suatu tempat.  Kata safar diambil dari bahasa Arab yang berarti tampak.

Disebut demikian karena ia menampakkan wajah asli dan akhlak seorang musafir. Seseorang yang bepergian dinamakan musafir. Musafir dikenali dari wajahnya, pakaiannya, dan bekalnya. Dan bepergian juga menyebabkannya dikenal banyak orang.

Ada banyak pendapat ulama dalam menentukan batas-batas safar. Namun, keumuman mengambil batas jarak safar seperti pendapat Imam Malik, Imam Syafi'i, dan Imam Ahmad bin Hanbal yang mengatakan minimal berjarak empat burud atau 16 farsakh atau setara dengan 89 km atau tepatnya 88,704. (Kitab al-Fiqhul Islami, karya Dr Wahbah al-Zuhaili).

Namun, ada juga yang berpendapat, jaraknya sekitar tiga mil atau perjalanan tiga hari dengan unta. Namun, ketika tidak ada pembatasan jarak safar dalam syariat (nash), maka pembatasan safar kembali kepada 'urf (kebiasaan masyarakat).

Ibnu Qudamah dan yang lain berpendapat, batasan safar kembali pada 'urf. Pendapat ini dikuatkan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan muridnya al-'Allamah Ibnul Qayyim. (Al-Mughni, 2/542-543, Al-Majmu', 4/150, Majmu' Al-Fatawa, 24/21).

Sedangkan rukhshah bermakna keringanan, kemudahan. Diperbolehkan bagi musafir untuk tidak berpuasa dalam keadaan safar. Sebagian sahabat pada masa Rasulullah SAW berpuasa dan sebagian lagi berbuka dan kedua golongan itu tidak menyimpang dari ajaran Nabi SAW.

Hamzah Aslami bertanya kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulullah, aku merasa kuat untuk berpuasa dalam perjalanan. Salahkah aku apabila melakukannya?” Rasulullah SAW bersabda, “Itu adalah keringanan dari Allah Ta'ala. Barang siapa yang menerimanya, itu adalah baik, dan siapa yang masih berpuasa, maka tidak ada salahnya.” (HR Muslim, Fiqh Sunnah, karya Sayyid Sabiq). Lihat juga al-Baqarah [2]: 184.

Jika dalam keadaan safar, mana yang lebih utama, puasa atau berbuka? Para fuqaha berbeda pendapat. Imam Abu Hanifah, Syafi'i, dan Malik berpendapat puasa lebih utama bagi yang kuat melakukannya. Sedangkan berbuka lebih utama bagi orang yang tidak kuat berpuasa.

Menurut Imam Ahmad, berbuka lebih afdhol. Sedangkan Umar bin Abdul Aziz berkata, “Yang lebih afdhol adalah yang lebih mudah. Maka, orang yang lebih mudah baginya berpuasa ketika itu dan sulit baginya akan meng-qadha kemudian hari, maka lebih utama ia berpuasa.”

Pak Enang bercerita, dalam perjalanan itu sang ustaz kesulitan mencari restoran untuk berbuka. Hal ini dikarenakan tak ada pengelola restoran yang buka selama Ramadhan. Sang ustaz terpaksa turut menahan haus dan lapar(Ramadhan Tahun 2013)
0 komentar
 
Support : Internet Marketing | Lele Sangkuriang | Kolam Ikan
Copyright © 2011. Ramadhan Tahun 2013 - All Rights Reserved
Template Created by Ramadhan Tahun 2013 Published by Konsultan SEO
Proudly powered by Blogger